Jakarta, CNBC Indonesia – Penjualan motor untuk pasar domestik sepanjang 2023 mencapai lebih dari 6 juta unit, tepatnya 6.236.992 unit. Penjualan ini belum bisa melampaui rekor tertinggi pada 2011 yang sempat tembus 8 juta unit.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), angka ini naik 19,44% dibandingkan tahun 2022 yang terjual 5.221.470 unit.
Motor skuter matic sangat mendominasi pasar motor Indonesia dengan 89,73%, disusul motor sport dengan 5,19% dan motor bebek dengan 5,08%. Penjualan tertinggi ada pada Maret 2023 yang terjual 633.155 unit, disusul pada Januari 2023 yang terjual 615.416 unit dan November 2023 yang terjual 571.983 unit.
Sedangkan penjualan terendah ada di April 2023 yang hanya terjual 354.323 unit dan Desember 2023 terjual 427.033 unit.
Berbeda dengan pasar lokal yang mengalami kenaikan penjualan, di pasar ekspor penjualannya justru menurun. Total penjualan di pasar ekspor sepanjang 2023 hanya 570.004 unit, anjlok 23,34% dibandingkan 2022 sebanyak 743.551 unit.
Dari sisi jenis, motor matic tetap terjual lebih banyak, namun dominasinya tidak sebesar penjualan motor matic di pasar lokal. Di pasar ekspor, motor matic mendominasi dengan 52,53%, disusul motor sport 24,15% dan motor bebek 23,32%.
Secara penjualan sepeda motor sempat mencapai masa kejayaan pada 2011 dengan rekor penjualan 8 juta unit,
[Gambas:Video CNBC](hoi/hoi)